Halaman

Kamis, 18 Desember 2014

Cloud Computing



Sekilas Mengenai Cloud Computing


Komputasi Awan (atau Cloud Computing) merupakan salah satu tren IT ditahun-tahun ini. Layanan Cloud Computing semakin banyak, dan mulai diadopsi sebagian perusahaan termasuk di Indonesia. Penyedia jasanya juga semakin mudah ditemukan, seperti Microsoft Cloud, Google, Sales Force atau di Indonesia sendiri, seperti Telkom Cloud, BizNet, Indonesian Cloud dan lain-lain.



Apa itu Cloud Computing ?



Cloud Computing merupakan layanan jasa TI yang dilakukan oleh perusahaan lain; dimana pengguna layanan tidak perlu menyiapkan perangkat atau infrastruktur sendiri karena sudah disiapkan perusahaan tersebut. Cloud merupakan layanan berbasis internet, jadi seluruh kebutuhan pengguna akan dilayani melalui koneksi internet. Kenapa disebut sebagai “komputasi awan”, karena pengguna menjalankan kebutuhan mereka diluar perusahaan sendiri dan digambarkan seolah-olah disimpan diawan.



Sebagai contoh, sebuah perusahaan XYZ bisa menggunakan jasa perusahaan BizNet untuk menyediakan beragam layanan cloud, mulai dari aplikasi enterprise, penyimpanan data (database), office, finance, dan lain-lain. Seluruh layanan ini berjalan diatas internet, jadi personel perusahaan XYZ mengaksesnya masing-masing menggunakan koneksi internet.

Cloud Computing sebetulnya sudah kita kenal sejak dulu. Ketika menggunakan webmail seperti Yahoo, Gmail atau Hotmail, sebetulnya kita telah menjalankan fungsi Cloud Computing. Begitupula saat menggunakan Social Media seperti Facebook, Twitter atau Rapidshare. Intinya seluruh data dan aplikasi yang kita butuhkan berjalan ditempat lain melalui koneksi internet.

Virtualisasi



Apa itu Virtualisasi ?


Kita sering mendengar kata Virtualisasi, dan belakangan terminologi ini menjadi trend walau sebetulnya sudah ada sejak lama. Virtualisasi berasal dari kata Virtual, dimana dulu kita mengenal istilah virtual CD, virtual memory, Virtual Private Network (VPN), dsb. Virtual pada dasarnya adalah teknologi buatan, yaitu sebuah fungsi yang dibuat oleh aplikasi, walau secara fisik perangkat tersebut tidak ada. Misalnya Virtual CD, artinya kita membuat seolah-olah ada perangkat CD (Compact Disc) di komputer, padahal fisiknya tidak ada. Aplikasi Virtual yang membuat CD tersebut seolah-olah ada. Ada lagi fungsi virtual di processor seperti Hyperthreading (HT). Dengan HT sebuah processor tunggal dikenali sebagai dual processor oleh sistem PC, padahal fisiknya cuma satu.

Virtualisasi sendiri merupakan teknologi yang memungkinkan sebuah computer (umumnya Server) menjalankan banyak OS (Operating System) sekaligus, sehingga bisa menjalankan platform aplikasi yang berbeda-beda. Jadi pada sebuah server tunggal, kita seolah menjalankan banyak server sekaligus dengan OS berlainan, seperti Windows, Linux, Google Chrome, FreeBSD, dll. Fungsi tersebut sering disebut sebagai Hypervisor, sedangkan server virtual sering disebut Virtual Machine (VM). Jadi proses virtualisasi pasti memiliki setidaknya satu hypervisor dan banyak VM.

Rabu, 17 Desember 2014

PTKP

   Berapa PTKP Anda Tahun 2013 ?

Tanggal 1 Januari tahun 2013 ini adalah awal berlakunya PTKP terbaru. Apa sih PTKP ? Nah, PTKP itu adalah singkatan dari Penghasilan Tidak Kena Pajak. Besarnya PTKP ini akan menetukan besarnya pajak yang akan kita bayar. Mengapa demikian? Ya karena PTKP ini adalah pengurang pajak bagi Wajib Pajak pribadi (atau pajak bagi individu).

Sebagai ilustrasi seseorang memiliki penghasilan total Rp 68 juta / tahun, maka nilai pajaknya akan dihitung berdasarkan jumlah penghasilan. Tapi ada faktor PTKP yang akan mengurangi nilai pajaknya. Jika perhitungan PTKP bagi yang bersangkutan sebesar Rp 12 juta, maka penghasilan yang dikenakan pajak sebesar Rp 68 juta – 12 juta = Rp 56 juta saja.

Terus berapa besarnya PTKP bagi masing-masing orang ?


Tips Presentasi #1

GUGUP SAAT AKAN PRESENTASI???

Gugup saat memulai presentasi adalah hal yang alamiah dan wajar. Ini dirasakan oleh semua presenter, termasuk yang sudah memiliki jam terbang tinggi. Seorang pembicara internasional mengaku selalu mengalami kegugupan sebelum memulai presentasinya.

Gugup terjadi oleh imajinasi yang kita buat sendiri. Kita terintimidasi oleh tatapan audiens atau rekan pembicara sebelumnya. Atau ada atasan dan orang-orang terkenal duduk dibarisan depan. Padahal mereka diam saja dan tidak bermaksud mengintimidasi anda sama sekali.

Itu semua bisa diatasi dengan "tidak menjadi diri kita" selama presentasi. Tutup mata anda sejenak, buang semua imajinasi gugup itu dalam "Recycle Bin". Lalu imajinasikan ulang anda sebagai presenter profesional, tegakkan kepala, berjalan dengan gagah lalu memulai presentasi dengan mantap. Atur bahasa tubuh anda sesuai imajinasi terbaru.

Gugup itu alamiah, Tapi presenter yang baik hanya mengalaminya sebentar saja. Setelah presentasi dibuka dengan intonasi mantap, gugup sekonyong-konyong hilang. Lakukan tugas anda, lalu tutup presentasi dengan luar biasa !


sumber: e-newsletter www.compnet.co.id